Rabu, 11 Maret 2015

Sharing Data dan Sharing Printer dengan Jaringan Ad Hoc pada Windows 7



      Pada zaman sekarang kemajuan teknologi komunikasi dan informasi semakin berkembang pesat. Berhubungan dengan hal itu, semakin majunya teknologi maka semakin mempermudah pula pekerjaan manusia. Disini saya akan berbagi tentang pengetahuan saya yang saya dapat selama prakerin. Baiklah... langsung saja ke materi.

A.   Sekilas Mengenai Materi
     Wireless LAN merupakan jaringan komputer lokal yang menggunakan media transfer data tanpa kabel. Wireless LAN ini sama halnya seperti ethernet tanpa kabel dimana user berhubungan dengan server melalui modem radio.Salah satu satu bentuk modem radio adalah PC Card yang digunakan untuk laptop. Kecepatan komunikasi wireless LAN ini dapat mencapai 3 MBps.
Wireless merupakan teknologi yang bertujuan untuk menggantikan kabel yang menghubungkan terminal komputer dengan jaringan, dengan begitu computer dapat berpindah dengan bebas dan tetap dapat berkomunikasi dalam jaringan dengan kecepatan transmisi yang memadai.

Jaringan wireless mempunyai 2 mode yang dapat digunakan yaitu:
1.      Komunikasi infrastruktur adalah komunikasi antar masing-masing PC melalui sebuah Access Point pada WLAN atau LAN.
2.      Ad Hoc: Komunikasi secara langsung melalui masing-masing computer dengan menggunakan piranti wireless tanpa melibatkan node perantara seperti access point.
Keuntungan Ad Hoc:
a.          Tidak memerlukan dukungan backbone infrastruktur sehingga mudah diimplementasikan dan sangat berguna ketika infrastruktur tidak ada atau pun tidak berfungsi lagi.
b.         Mobile node yang selalu bergerak (mobility) dapat mengakses informasi secara real time ketika berhubungan dengan mobile node lain, sehingga pertukaran data dan pengambilan keputusan dapat segera dilaksanakan.
c.          Fleksibel terhadap suatu keperluan tertentu karena jaringan ini memang bersifat sementara.
d.         Dapat direkonfigurasi dalam beragam topologi baik untuk jumlah user kecil hingga banyak sesuai dengan aplikasi dan instalasi (scalability).
Kerugian Ad Hoc:
a.       Packet loss (rugi-rugi paket) akan terjadi bila transmisi mengalami
kesalahan (error).
b.      Seringkali terjadi disconnection, karena tidak selalu berada dalam area cakupan.
c.       Bandwidth (Ruang lingkup) komunikasi yang terbatas.
d.      Lifetime baterai yang singkat.
e.       Jaringan ad hoc sudah aktif tetapi tidak bisa mengaktifkan ke internet. 
Sharing
Sharing merupakan salah satu fasilitas dalam jaringan yang sangat membantu dalam pengoperasian jaringan. Selain itu sharing juga merupakan fasilitas yang memungkinkan pengguna untuk berbagi pakai dengan pengguna lain, Sehingga lebih efisien dan efektif, apalagi sharing ini dilakukan dengan menggunakan jaringan Ad Hoc wireless tanpa memerlukan kabel dan perantara tambahan.

B.  Alat dan Bahan
Untuk melakukan sharing printer menggunakan wireless ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu:
Hardware
1.        2 Laptop atau notebook yang system operasinya windows 7, yang salah satunya sudah terinstall driver printer yang akan kita gunakan untuk sharing.
2.        Printer
Software
1.      Driver Printer
2.      Sistem Operasi Windows 7

C.     Langkah Kerja
# Setting IP Address dan Jaringan Wireless
            Untuk mengkoneksikan kedua laptop ini, penulis memanfaatkan fasilitas Wifi atau Wireless-nya, bukan menggunakan kabel karena tidak  praktis. Laptop A kita setting sebagai Access Point, atau istilah umumnya Pemancar. Sementara laptop B atau laptop lainnya jika ada, sebagai penerima. Model koneksi ini biasa disebut Ad-hoc Connection.
Tahap pertama setting terlebih dahulu pada laptop A, dengan cara sebagai berikut:
     1.    Pastikan fasilitas Wifi laptop A dalam keadaan Enable atau On. 
     2.    Klik menu Start >> Control Panel.  
3.   Pada halaman Control Panel, klik View network status and task.


4.  Pada jendela sebelah kiri, klik Manage wireless network.
5. Pada jendela manage wireless, klik Add untuk membuat jaringan wireless yang baru.
6. Pilih create an ad hoc network.   
7. Pada jendela berikutnya pilih Next.
8. Pada Network name : bebas menentukan nama network. Securiy type : ada 3 pilihan jenis keamanan jaringan pilih WEP, misalnya menggunakan nama seperti Rini. Security key : adalah kode keamanan bebas pilih kode contoh seperti 12345. Jika perlu beri tanda ceklis pada kotak save this network untuk menyimpan jaringan wifi  yang sudah di buat, kemudian pilih Next.  
9. Tunggu proses pembuatan jaringan ad hoc
10. Konfigurasi pembuatan ad hoc telah berhasil lalu klik Close.

11. Pada jendela Wireless yang masih terbuka, klik tombol Back To Network   and Sharing Center.
12. Selanjutnya, pada jendela network sharing center, klik change advenced sharing setting.


13. Pada Jendela Advanced Sharing Setting Buat konfigurasi seperti gambar berikut :
Kemudian klik Save Changes.

14. Kembali pada jendela netwok and sharing center, klik Windows Firewall, agar laptop lain dapat mengakses data atau printer yang telah disharingkan dari laptop A.
15.  Pada jendela windows feriwall, klik turn windows firewall on or off yang terdapat disisi sebelah kiri.

16. Pada Jendela Customize Settings, pilih Opsi turn off windows feriwall (Not Recommended) pada bagian home or work dan publik network location settings, klik Ok.
17. Jika Windows Firewall off, maka tampilannya seperti berikut:





Tahap selanjutnya yaitu lakukan setting pada laptop B.
1.      Pastikan Wifi atau Wireless pada laptop B dalam keadaan On atau Enable.
2.      Pada ikon Wifi akan muncul jaringan Ad Hoc yang telah dibuat pada laptop A, lalu klik connect. 

3.   Kemudian muncul kotak pengisian pasword, jika sudah di isi klik ok. 

4.   Selanjutnya lakukan setting, klik Start >> Control Panel >> Network and Sharing Center >> View network status and task.

5.  Agar laptop B bisa mengakses data atau printer yang telah di sharingkan dari laptop A dan dapat saling berbagi (sharing) antara laptop satu dengan yang lain maka settingannya hampir sama seperti yang telah dijelaskan pada laptop A, yaitu :
- Pada jendela Network and Sharing Center, pilih Change advanced sharing settings.
Ada beberapa opsi pilihan dengan kategori yang berbeda, settinglah seperti pada laptop A. Lalu klik Save Changes. 

-Kembali ke jendela Network and Sharing Center, pilih Windows Firewall >> Turn Windows Firewall on or off >> ada dua opsi pilihan masing-masing pilihlah Turn off Windows Firewall (Not Recommended)
 
Tahap konfigurasi IP address pada laptop A dan laptop B. Dalam kegiatan ini, penyusun akan menggunakan IP address kelas C. 
1.    Pastikan Wifi atau Wireless pada laptop B dalam keadaan On atau Enable.
2.   Pada ikon Wifi akan muncul jaringan Ad Hoc yang telah dibuat pada laptop A, lalu klik connect. 

 
3.   Kemudian muncul kotak pengisian password, jika sudah di isi klik ok.




4.  Pilih Use the following IP address, lalu isikan IP address dan subnet mask, seperti berikut :

     Pada laptop A, sebagai server (pemancar).
     Isikan IP address         : 192.168.10.1
     Subnet mask                : 255.255.255.0
      Pada laptop B, sebagai client.
      Isikan IP address         : 192.168.10.2 (pada angka yang terakhir tidak boleh sama dengan server).
      Subnet mask                : 255.255.255.0 (sama dengan server).
      Lalu klik OK >> Close.
=>
Pengujian koneksi dari laptop server ke client, langkah pertama pilih start >> ketikan ping dan ketikan kembali ip address contohnya seperti ping 192.168.10.2 >> enter  jika suport maka layar monitor akan menampilkan tampilan yang memunculkan tulisan replay......

0 komentar:

Posting Komentar